Rabu, 19 November 2014

SEPUTAR SYARAF KEJEPIT - 2



TERSIKSA  PADA SAAT BATUK

Oleh  :  pak  Agus Balung

Keluhan yang disampaikan oleh tamu dari Cengkareng, Jakarta Barat,  ini  adalah sakit pada pinggang merambat pada  kedua kaki, dan yang paling menyiksa selain yang telah disampaikan tersebut diatas,  adalah sakit  yang amat sangat  dan merasa tersiksa pada saat batuk.

Yang menjadi masalah bukan sakit pada batuknya, namun pada saat pak Marsiman (begitu beliau memperkenalkan diri)  ini batuk,   maka pada saat yang bersamaan timbul rasa sakit yang amat sangat pada paha sebelah kiri bagian dalam, seperti merasa ketarik  dari bagian atas lutut  mengarah kebagian bawah perut sebelah kiri. Saking sakitnya, sampai sampai beliau takut untuk batuk.

Menurut penuturan putranya,  pasien saya , yang kebetulan tetangga satu komplek,  dua minggu yang lalu belaiu jatuh dari plafon bangunan setinggi empat meter.  Walaupun demikian, Alhamdulillah, menurut medis tidak ada luka yang serius, terutama pada tulang.

Selain keluhan keluhan  pokok tersebut diatas, pak Marsiman juga menuturkan, saat beliau melek mata, bangun dari tidur,  membutuhkan waktu empat menit untuk dapat turun dari pembaringan,  hal mana dipergunakan untuk mengatur posisi tubuh yang serba sakit.
Keluhan beliau ini mengingatkan saya pada pasien saya beberapa tahun yang lalu, pasien dari Kutai, Kalimantan Timur, Bu Ardi, istri dari pejabat Disnaker setempat. Bu Ardi ini begitu bangun dari tidur, membutuhkan waktu sekitar tiga jam untuk dapat turun dari tempat tidur. Lebih parah dari kondisi pak Marsiman.

Apa yang disampaikan oleh pak Marsiman ini memepertegas  suatu kesimpulan, bahwa trauma  karena jatuh, atau kecelakaan, walaupun tidak bocor, walaupun darah tidak berceceran, walaupun tulang tidak patah,  pasti akan ada efek pada sisten syaraf.  Efek ini pasti, soal lama tidaknya efek tersebut bisa dirasakan, tergantung dari parah tidaknya trauma tersebut.
  
 

Tidak ada komentar: